Kabupaten Sidoarjo
ketenteraman, ketertiban umum, dan pelindungan masyarakat
SIGAP 300 S 2.0
Inovasi pelayanan publik
Digital
27 December 2019, 17:00:00
30 May 2020, 17:00:00
Di dalam undang-undang nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, penyelenggaraan penanggulangan bencana didefinisikan sebagai serangkaian upaya yang meliputi kegiatan pencegahan bencana, penetapan kebijakan, tanggap darurat dan rehabilitasi. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sidoarjo merupakan suatu instansi yang memiliki peran utama dalam penanganan maupun penanggulangan bencana di lingkungan Kabupaten Sidoarjo. Dalam proses penanggulangan bencana, BPBD menjaring stakeholder dari berbagai pihak baik dari perusahaan, relawan hingga masyarakat umum guna mendapatkan informasi kejadian bencana secara cepat dan tepat. Selain itu BPBD juga berperan untuk mengedukasi dan memberikan pelaporan secara dini kepada masyarakat dalam menghadapi bencana. Hal itu perlu dilaksanakan guna memberikan kesiapan dan meminimalisir adanya korban jiwa saat terjadi bencana.
Sebelum tahun 2014, pelayanan penyelenggaraan bencana di BPBD Kabupaten Sidoarjo masih dilaksanakan secara non digita. Baik pada pelayanan pelaporan kejadian bencana dari masyarakat melalui telfon dan bersurat secara langsung, penyampaian informasi seputar kebencanaan dilakukan melalui penyebaran flyer maupun spanduk serta masih banyak masyarakat yang belum mengetahui cara menghadapi dan melaporkan kejadian bencana secara dini. Dengan adanya kondisi tersebut, muncullah suatu permsalahan utama yang dihadapi yakni rendahnya tingkat respon time petugas dan keterbatasan masyarakat dalam menerima informasi terkait kegiatan penanganan bencana di masyarakat. Hal ini disebabkan oleh terbatasnya media komunikasi dan informasi yang dapat diakses oleh masyarakat umum ketika sedang menghadapi bencana.
Berdasarkan permasalahan tersebut, solusi yang diciptakan yakni dengan membuat dan mengaplikasikan inovasi SIGAP 300 S 2.0 sebagai media komunikasi dan informasi masyarakat dalam melaporkan kejadian bencana kepada BPBD Sidoarjo, menerima informasi kebencanaan serta memantau tahapan proses penanganan yang dilaksanakan oleh petugas secara transparan dan berkala. Selain itu SIGAP 300 S 2.0 juga memiliki pelayanan lain berupa informasi seputar berita harian bencana, gallery, panduan bencana, forecast cuaca, bulletin tribulan, medsos, inarisk, whatsapp, telepon, profil BPBD Sidoarjo, produk hukum, laporan kejadian, pendaftaran relawan, pelaporan oleh tim trc, serta login staf admin dan relawan.
SIGAP 300 S 2.0 merupakan pengembangan dari SIGAP (2014). SIGAP dirancang dan kembangkan kembali menjadi SIGAP 300 S 2.0 pada tahun 2019 oleh BPBD Sidoarjo. setelah pembuatan pada tahun 2019, dilakukan proses uji coba aplikasi pada tahun 2020. Selama masa uji coba penerapan inovasi tersebut, telah menunjukkan adanya peningkatan partisipasi masyarakat dalam mengunduh, mengakses aplikasi, baik berupa memberikan laporan kejadian bencana maupun memantau berita seputar bencana. Pada tahun 2020 SIGAP 300 S 2.0 sudah siap untuk digunakan oleh masyarakat.
Inovasi ini menawarkan suatu produk aplikasi yang mudah digunakan oleh masyarakat serta kelengkapan pada informasi seputar kebencanaan. Fitur utama dari inovasi ini adalah fitur pelaporan. Pada fitur tersebut, menyediakan media pelaporan secara lengkap dan mudah untuk digunakan. Masyarakat hanya perlu mengunduh, mengisi data nama, nomor telefon, lokasi kejadian (otomatis terdeteksi melalui GPS), jenis bencana serta foto kejadian bencana. Terakhir pengguna hanya tinggal menekan tombol kirim dan admin operator yang bertugas selama 24 jam akan menerima laporan tersebut.
Hasil akhir dari inovasi SIGAP 300 S 2.0 ini ialah berupa terciptanya aplikasi berbasis android yang dapat digunakan ataupun diakses pada handphone android pribadi masyarakat. Aplikasi SIGAP 300 S 2.0 juga dapat diunduh secara gratis pada google play store.
Harapan dari adanya inovasi ini ialah adanya peran serta masyarakat dalam membantu pemerintah terutama pada BPBD Kabupaten Sidoarjo dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana untuk menciptakan penanganan bencana secara bersama-sama, cepat, tepat efektif dan efisien.
OPD
Tujuan dari inovasi SIGAP 300 S 2.0 adalah:
a. Meningkatkan dan mengoptimalkan respon time penanganan kejadian bencana pada masyarakat
b. Menyajikan informasi terkait kebencanaan dan proses penanganan bencana secara transparan
c. Mendorong partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana
Manfaat dari inovasi SIGAP 300 S 2.0 adalah:
a. Masyarakat mendapatkan pelayanan penanganan bencana secara cepat dan tepat
b. Masyarakat mendapatkan pelayanan informasi seputar kebencaanan secara transparan
c. Meminimalisir dampak kejadian bencana terhadap masyarakat
2020
Admin Badan Penanggulangan Bencana Daerah